CARA MENGOBATI BISUL PECAH & BELUM PECAH
Memiliki bisul adalah derita tersendiri. Walaupun tidak berbahaya tapi menyebabkan rasa sakit yang cukup menyiksa. Terutama jika bisul berada di tempat-tempat strategis seperti bokong atau lipatan paha.
Bisul bukanlah darah kotor yang mencoba keluar dari tubuh. Tapi infeksi bakteri Staphylococcus aureus. Sebenarnya bakteri ini adalah penghuni normal kulit manusia, selama ia tetap berada di permukaan kulit. Tapi begitu ia masuk ke bagian bawah kulit maka akan muncul masalah, yaitu bisul.
Bisul awalnya kecil saja tapi jika infeksi tak mereda maka bisul akan semakin membesar.
Nanah yang ada dalam bisul merupakan hasil akhir dari pertempuran habis-habisan antara Staphylococcus aureus dengan sistem pertahanan tubuh. Seiring dengan pertambahan nanah, bisul akan terus membengkak dan pada akhirnya meletus layaknya letusan gunung berapi.
Cara mengobati bisul pecah maupun baik yang belum pecah adalah sebagai berikut:
Kompres dengan air hangat minimal tiga kali sehari. Tindakan ini dapat mempercepat pematangan bisul dan keluarnya nanah.
Permukaan bisul boleh diolesi dengan salep antibiotik. Contoh obat bisul salep adalah Oxytetrasiklin, Gentamisin, dan sebagainya.
Jika bisul sudah pecah harus rajin -rajin dibersihkan dengan air sabun atau rivanol.
Bisul yang pecah sebaiknya ditutup dengan kasa bersih. Kasa penutup ini diganti 3 kali sehari atau lebih sering terutama jika nanah yang keluar sangat banyak.
Untuk mencegah infeksi oleh bakteri lain maka sebelum membersihkan bisul sebaiknya mencuci tangan dengan sabun. Cuci tangan juga dilakukan setelah membersihkan bisul, tujuannya agar tidak terjadi penularan ke bagian tubuh yang lain.
Hindari untuk memecahkan bisul. Lebih baik untuk menunggu bisul pecah dengan sendirinya.
Cara mengobati rasa nyeri boleh mengkonsumsi obat pereda nyeri seperti parasetamol atau Ibuprofen.
Jika bisul ukurannya besar dan disertai infeksi yang hebat sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. Kemungkinan besar bisul seperti itu butuh pemberian antibiotik minum.
Demikian, semoga bermanfaat ...
Bisul bukanlah darah kotor yang mencoba keluar dari tubuh. Tapi infeksi bakteri Staphylococcus aureus. Sebenarnya bakteri ini adalah penghuni normal kulit manusia, selama ia tetap berada di permukaan kulit. Tapi begitu ia masuk ke bagian bawah kulit maka akan muncul masalah, yaitu bisul.
Bisul awalnya kecil saja tapi jika infeksi tak mereda maka bisul akan semakin membesar.
Nanah yang ada dalam bisul merupakan hasil akhir dari pertempuran habis-habisan antara Staphylococcus aureus dengan sistem pertahanan tubuh. Seiring dengan pertambahan nanah, bisul akan terus membengkak dan pada akhirnya meletus layaknya letusan gunung berapi.
Cara mengobati bisul pecah maupun baik yang belum pecah adalah sebagai berikut:
Kompres dengan air hangat minimal tiga kali sehari. Tindakan ini dapat mempercepat pematangan bisul dan keluarnya nanah.
Permukaan bisul boleh diolesi dengan salep antibiotik. Contoh obat bisul salep adalah Oxytetrasiklin, Gentamisin, dan sebagainya.
 |
| medicaltreasure.com |
Bisul yang pecah sebaiknya ditutup dengan kasa bersih. Kasa penutup ini diganti 3 kali sehari atau lebih sering terutama jika nanah yang keluar sangat banyak.
Untuk mencegah infeksi oleh bakteri lain maka sebelum membersihkan bisul sebaiknya mencuci tangan dengan sabun. Cuci tangan juga dilakukan setelah membersihkan bisul, tujuannya agar tidak terjadi penularan ke bagian tubuh yang lain.
Hindari untuk memecahkan bisul. Lebih baik untuk menunggu bisul pecah dengan sendirinya.
Cara mengobati rasa nyeri boleh mengkonsumsi obat pereda nyeri seperti parasetamol atau Ibuprofen.
Jika bisul ukurannya besar dan disertai infeksi yang hebat sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. Kemungkinan besar bisul seperti itu butuh pemberian antibiotik minum.
Demikian, semoga bermanfaat ...
Posting Komentar untuk "CARA MENGOBATI BISUL PECAH & BELUM PECAH"